KDM Effect: 100 Kutipan Inspiratif dan Berdampak
MASYARAKAT Indonesia dari Aceh hingga Papua bahkan dari negara di kawasan Skandinavia terus memantau Jawa Barat. Ini sebuah kebanggaan sekaligus pencapaian warga Jabar yang telah tepat dan cermat memilih pemimpinnya dalam Pilkada 2024.
Jabar akan menjadi laboratorium sekaligus menjadi 'kelinci percobaan' pemimpinnya yang memiliki visi dan misi yang di luar kebiasaan. Saya menyebutnya bukan pemimpin atau gubernur copy paste melainkan pemimpin mahiwal alias out of the box.
Kang Dedi Mulyadi seperti dikatakan pakar branding Helmy Yahya, wujudnya sudah paripurna. Semua syarat sebagai brand sudah terpenuhi dari kemasan (pakaian), aksesoris, iket kepala sampai isi otak.
Lihat saja dalam kuliah umum di Fakultas Ilmu Kebudayaan Universitas Indonesia, belum lama, Kang Dedi Mulyadi sangat fasih berbicara tentang budaya Sunda dari tinjauan filsafat hingga praksisnya dalam kehidupan sehari-hari. Dikatakannya, budaya Sunda adalah budaya bambu bukan budaya logam. Cinta lingkungan, antieksploitasi dan berkelanjutan.
Karena itu, sesungguhnya peradaban Sunda itu sangat relevan dengan isu zaman kiwari alias dunia mutakhir. Seperti ekonomi biru, energi terbarukan, perubahan iklim dan keberlanjutan.
Dengan terbitnya buku yang ditulis jurnalis senior Yayat R Cipasang ini, akan semakin mudah memahami gagasan dan pemikiran Kang Dedi Mulyadi yang berserakan dalam berbagai wahana media sosial dan forum dalam ambisi terukurnya, membentuk karakter masyarakat Sunda.
Sejumlah kutipan, celotehan dan guyonan Kang Dedi Mulyadi ditafsirkan dengan bahasa yang sederhana, populer dan mudah dipahami.
